Outing Class ke Bali Zoo
Assalamualaikum, Ay/Bun
Kali ini Kakak H outing class ke Bali Zoo (lagi). Meskipun belum lama mengunjungi kebun binatang terbesar di Pulau Bali ini, ia tetap antusias menyiapkan segala sesuatunya untuk berangkat. Orang tua sebenarnya sudah tidak perlu repot lagi menyiapkan berbagai macam hal karena nasi dan Snack untuk anak-anak sudah disiapkan oleh tim Korlas. Secara khusus di sini, kami ucapkan terima kasih, jazakunnallah khairan atas kerja keras dan bantuan korlas serta wali murid.
Anak-anak berkumpul di sekolah sesuai jam yang telah ditentukan. Mereka berkumpul di halaman sekolah untuk mendengarkan pengarahan dari guru pendamping sebelum menuju tempat tujuan.
Keberangkatan menuju Bali Zoo yang berada di Kabupaten Gianyar menggunakan bemo (mobil angkutan umum/angkot). Orang tua diperbolehkan mengikuti kegiatan tetapi tidak berdekatan dengan anak-anak.
Setiap bemo berisi kurang lebih 10- 14 anak dan didampingi oleh 1 guru pendamping. Seperti biasa setiap kegiatan luar sekolah, mereka semangat 45, terlihat dari wajah-wajah ceria.
Sampai di Bali Zoo, anak-anak kembali dikumpulkan di lobby depan loket pembelian tiket. Setelah urusan administrasi selesai, anak-anak memakai gelang sebagai tanda bukti tiket masuk (gelang bisa digunakan keluar/masuk selama masih di hari yang sama).
Anak-anak memasuki Bali Zoo dengan rombongan per kelas masing-masing didampingi oleh wali kelas. Seperti biasa, mereka antusias melihat rusa dan kanguru yang berkeliaran di area dekat pintu masuk. Begitu pula ketika melihat tingkah berbagai binatang lainnya, mulai dari unggas, binatang buas, binatang melata, dll.
Anak-anak juga ditugaskan untuk mengamati dan membuat laporan.
Mereka semakin senang karena bisa melihat pertunjukan burung dan pertunjukan lainnya di Bali Zoo. Nah, Ay/Bun yang akan datang ke Bali Zoo bisa mencari info terlebih dahulu tentang jadwal pertunjukan supaya bisa datang sesuai jadwalnya. Asyik banget melihat berbagai pertunjukan itu.
Anak-anak juga tentunya antusias untuk mengunjungi (lagi) Kampung Sumatra dengan naik bus terbuka yang disediakan oleh Bali Zoo. Meski naik bus hanya sebentar, pengalaman dan sensasinya luar biasa karena bisa naik ke lantai 2 bus.
Di Kampung Sumatra, mereka bisa melihat pertunjukan Gajah, atau naik gajah dan melewati kolam, dan mengamati berbagai binatang buas lainnya khas Pulau Sumatra.
Puas berkeliling dan sudah waktunya pulang, anak-anak pun keluar dari lokasi untuk makan siang dan istirahat. Setelah itu, kembali pulang dengan bemo. Badan lelah tapi senyum terkembang karena kebersamaan bersama teman-teman dan bahagia mengunjungi Bali Zoo.
Jika Ayah/Bunda akan ke Bali Zoo, sebaiknya membawa tumbler ukuran sedang (500ml) dan membawa topi/payung. Botol air mineral dan ukuran Tumbler lebih besar akan disita petugas, tidak diperkenankan dibawa masuk area Bali Zoo, dititipkan di lobby dan bisa diambil saat akan pulang.
Semoga bermanfaat,
Salam,
*Cerita Kakak H, tapi tidak mau menuliskan sendiri
Posting Komentar
Mohon untuk tidak menyematkan link hidup dan spamming lainnya. Jika tetap ada akan saya hapus.
Salam,